Pengalaman dianggap sebagai guru terbaik, dan tidak terkecuali dalam perencanaan pensiun. Siapa lagi yang lebih dapat memberikan nasihat berharga mengenai pensiun bahagia dan memuaskan selain mereka yang telah menjalani fase tersebut?
Sebagian besar dari kita akan setuju bahwa perencanaan pensiun tidak sekadar berfokus pada persiapan keuangan saja. Sebaiknya kita juga mempertimbangkan aspek-aspek seperti gaya hidup, keluarga, dan kesehatan sebelum memasuki fase pensiun. Sebelum melangkah keluar dari lingkungan kerja dan memasuki babak pensiun, pikirkan terlebih dahulu aspek-aspek ini guna memastikan peralihan yang mulus dan memuaskan ke dunia pensiun.
Berikut ini 8 tips penting yang dihimpun dari para pensiunan yang telah menjalani kehidupan pensiun, yang dikutip dari akun Youtube Practical Wisdom.
- Bayangkan Gaya Hidup yang Anda inginkan
Diperkirakan bahwa Anda perlu sekitar 70-90% dari pendapatan sebelum pensiun untuk mempertahankan gaya hidup Anda. Oleh karena itu, perencanaan pensiun menjadi kunci. Luangkan waktu untuk memperkirakan pengeluaran bulanan Anda ketika pensiun, termasuk biaya tempat tinggal dan segala hutang yang mungkin Anda miliki. - Mulailah Menabung
Sebuah kesalahan umum dalam menabung adalah mengira bahwa Anda perlu menyisihkan sejumlah besar uang. Sebenarnya, Anda dapat mulai menabung sedikit demi sedikit. Tidak perlu menyisihkan sejumlah besar uang secara sekaligus. Mulailah kecil dan tambahkan jumlah tabungan Anda seiring berjalannya waktu. - Cari tahu tentang Dana Pensiun dari Perusahaan Anda
Jika perusahaan tempat Anda bekerja menyediakan program dana pensiun, pastikan Anda mendaftar dan kemudian berikanlah kontribusi sebanyak mungkin. Biasanya perusahaan juga akan berkontribusi. Dengan pemotongan secara otomatis dari gaji Anda, hal ini sangat memudahkan Anda dalam menyisihkan sebagian dari penghasilan Anda. Cari tahu berapa banyak jumlah yang perlu Anda kontribusikan untuk mencapai dana pensiun yang Anda perlukan guna mendukung gaya hidup yang Anda inginkan. - Buka Rekening Dana Pensiun Individu
Apabila perusahaan tempat Anda bekerja tidak menyediakan program dana pensiun, mungkin sebaiknya Anda mencari tahu tentang program dana pensiun individu yang disediakan oleh bank ataupun institusi keuangan lainnya. - Jangan Pensiun Terlalu Awal
Pensiun dini terdengar menggoda, apalagi sekarang ini banyak godaan melalui media sosial tentang anak muda yang pensiun dini. Namun sebelum Anda buru-buru mengambil keputusan, Anda perlu memastikan bahwa Anda telah menyiapkan dana yang cukup untuk gaya hidup yang Anda inginkan serta telah mempersiapkan perencanaan pensiun yang matang. - Kembangkan Uang Anda dengan Berinvestasi
Investasikan dengan bijak untuk membuat uang Anda berkembang. Dalam berinvestasi untuk dana pensiun, diversifikasi portofolio penting untuk mengurangi risiko terpusat pada salah satu instrumen investasi. Pilihan investasi dana pensiun antara lain: saham, obligasi, deposito, real estat, dan emas. - Evaluasi Keuangan Anda dan Lakukan Penyesuaian
Seiring berjalannya waktu, mungkin Anda perlu meninjau kembali keuangan Anda dan melakukan penyesuaian. Misalnya, pastikan ketika Anda pensiun nanti, sudah tidak ada lagi pinjaman atau angsuran yang perlu dibayarkan. Untuk mempercepat pelunasan hutang, Anda bisa mempertimbangkan untuk memotong pengeluaran seperti biaya sewa dan pembayaran mobil. Jika situasi tempat tinggal Anda terlalu mahal, pertimbangkan untuk pindah ke rumah yang lebih kecil. Cari opsi yang lebih ramah anggaran, terutama dalam hal pajak properti. - Berinvestasi pada Kesehatan Anda
Barangkali tips terakhir ini adalah yang paling penting. Anda perlu menjaga kesehatan diri sendiri untuk mencegah risiko komplikasi medis. Lakukan olahraga, konsumsi makanan sehat, cukup tidur, dan pertimbangkan untuk memiliki asuransi kesehatan yang memadai. Pensiun bukan hanya tentang uang, tetapi juga tentang kesejahteraan dan kebahagiaan secara keseluruhan.