Sepanjang perjalanan karier Anda, Anda mungkin telah membangun banyak relasi. Setiap Anda berpindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan yang lain, Anda mungkin mendapatkan teman-teman yang baru. Ketika Anda pensiun, bisa saja Anda akan merasa lebih sulit untuk menjalin relasi baru.
Kehilangan koneksi sosial adalah masalah nyata yang dirasakan oleh sebagian pensiunan. Survei Penggunaan Waktu yang dilakukan oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS menemukan bahwa seiring meningkatnya usia, waktu yang dihabiskan bersama teman-teman cenderung semakin berkurang.
Di usia 20-an, orang Amerika menghabiskan lebih dari dua jam sehari dengan teman-teman, namun angka ini turun drastis di usia 30-an. Pada usia 40 tahun, waktu yang dihabiskan bersama teman-teman terpotong setengahnya menjadi kurang dari satu jam.
Survei tersebut juga menemukan bahwa seiring bertambahnya usia, Anda cenderung menghabiskan semakin banyak waktu sendirian. Di usia 30-an, waktu yang dihabiskan orang Amerika sendirian mulai melonjak, dimulai sekitar 4 jam sehari dan berakhir dengan rata-rata 8 jam sendirian di usia 80-an.
Kesepian adalah masalah serius yang sering dialami pada masa pensiun. Peneliti telah menemukan bukti yang semakin banyak yang menghubungkan kesepian dengan penyakit fisik. Berbagai studi telah menemukan bahwa perasaan kesepian atau terisolasi secara sosial meningkatkan risiko sebesar 29 persen untuk terkena penyakit jantung dan 32 persen untuk stroke.
Jadi, Bagaimana Cara Menjalin Relasi di Masa Pensiun?
Semakin tua usia seseorang, semakin sulit untuk mendapatkan teman baru, dan hal ini terutama berlaku setelah pensiun, karena pekerjaan adalah salah satu cara paling umum untuk bertemu dengan teman baru.
Jadi, apa yang harus Anda lakukan? Berikut 5 tips menjalin relasi di masa pensiun:
- Temukan Orang-orang dengan Minat yang Sama
Minat yang sama adalah salah satu ciri persahabatan yang paling kuat. Oleh karena itu, jika Anda mencari teman di masa pensiun, Anda harus menemukan orang-orang yang menyukai apa yang Anda sukai.Caranya, Anda bisa bergabung dengan klub. Anda mungkin bisa menemukan klub lokal di mana Anda dapat bertemu orang-orang dengan minat yang sama.Jika Anda memelihara anjing, besar kemungkinan Anda akan mulai berbicara dengan pemilik anjing lainnya. Mulailah pergi ke taman bersama anjing Anda pada waktu yang teratur dan kemungkinan besar Anda akan mulai bertemu dengan teman baru.
Selain kedua ide di atas, ide yang lain adalah menjadi relawan atau mendapatkan pekerjaan paruh waktu yang menyenangkan. Bekerja dapat membantu Anda membangun persahabatan. Dan, Anda tidak perlu memilih pekerjaan yang berat. Cari sesuatu yang menyenangkan dan santai.
- Terhubung Kembali dengan Teman Lama
Kemungkinan besar Anda sudah memiliki teman-teman dekat yang Anda sukai, tetapi Anda jarang bertemu mereka. Masa pensiun adalah saat yang tepat untuk terhubung kembali dengan mereka dan menjadikan mereka teman dekat lagi. - Investasikan Waktu
Persahabatan memang terasa organik dan magis, tapi jika kita lihat lebih dalam, itu sebenarnya membutuhkan investasi waktu.Jeffrey Hall, seorang profesor komunikasi di University of Kansas, menemukan bahwa dibutuhkan antara 40 hingga 60 jam untuk membentuk pertemanan kasual dengan seseorang yang baru kita kenal; antara 80 hingga 100 jam untuk mengubah teman kasual menjadi seorang teman; dan lebih dari 200 jam untuk beralih dari teman menjadi teman baik atau sahabat.Karena itu penting bagi Anda untuk mengalokasikan sebagian waktu Anda — setiap hari — untuk mengembangkan dan mempertahankan persahabatan, baik yang lama maupun yang baru. Anda bisa berkirim pesan, menelepon, mengirim sedikit hadiah dan — yang paling penting — bertemu langsung.
- Buatlah Pertemuan Rutin
Salah satu alasan mengapa klub sangat efektif dalam membantu orang berteman adalah karena ada jadwal yang harus diikuti.Jika Anda menemukan seseorang yang Anda pikir akan menyenangkan untuk menghabiskan waktu bersama, buatlah jadwal rutin untuk bertemu mereka: hiking pada hari Selasa, ngopi pada hari Sabtu, pesta makan malam setiap dua minggu sekali, apa saja. Yang penting adalah bertemu secara rutin. - Jadilah Teman yang Baik
Jika Anda ingin mempunyai teman, Anda sendiri harus menjadi teman yang baik. Menurut Psychology Today, beberapa sifat seorang teman yang baik antara lain: jujur, tepercaya dan loyal, peduli dan empati, serta menyenangkan dan ramah. Meskipun Anda tidak selalu dalam suasana hati yang ceria, usahakan untuk menjadi teman yang menyenangkan. Memiliki rasa humor adalah salah satu caranya.